Bandar Lampung, 18 September 2025 — Masjid Raya Al-Bakrie yang baru diresmikan pada Jumat, 12 September 2025 di kawasan Enggal, Bandar Lampung, kembali menjadi sorotan. Bukan karena keindahannya, melainkan kerusakan yang muncul pada fasilitas pendukung — tepatnya area playground untuk anak-anak — yang baru berumur beberapa hari.

Kronologi dan Fakta Kerusakan

• Menurut laporan, kerusakan ditemukan pada permukaan lantai karet dan lapisan cat hiasan di bawah wahana bermain anak-anak. Lantai karet tersebut mulai mengelupas, sedangkan cat hiasan tampak retak atau terkelupas sebagian. Instagram+2RMOLLAMPUNG+2
• Salah satu petugas masjid menjelaskan bahwa kerusakan terdeteksi pada hari Senin (15/9), hanya sekitar tiga hari sejak peresmian. Instagram+1
• Media lokal cukup cepat menyoroti hal ini. Misalnya, RMOL Lampung memberitakan bahwa belum sepekan sejak diresmikan, area playground sudah mengalami kondisi tak layak. RMOLLAMPUNG
• Wartalampung juga memuat berita bahwa taman bermain di Masjid Raya Al Bakrie telah diberi garis kuning sebagai tanda bahaya akibat kerusakan. wartalampung.id

Respons Pengelola & Harapan Perbaikan

Sejauh ini belum ada pernyataan resmi detil dari pengelola masjid mengenai penyebab kerusakan atau langkah konkret perbaikan yang akan diambil. Namun pemberian garis kuning di area playground menunjukkan bahwa pihak masjid menyadari potensi bahaya bagi anak-anak pengguna. wartalampung.id

Masyarakat dan pengguna masjid tentu berharap agar kerusakan tersebut segera diperbaiki dengan mutu bahan dan pengerjaan yang tahan lama, agar fasilitas pendukung (seperti playground) layak dan aman digunakan.

Catatan Tambahan: Fungsi & Harapan Masjid

Masjid Raya Al-Bakrie sendiri diinisiasi sebagai masjid terbesar dan megah di Lampung, dengan kapasitas besar dan desain modern-Islami, yang diharapkan bisa menjadi ikon keagamaan sekaligus pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial keummatan. RMOLLAMPUNG+1

Dibangunnya fasilitas playground juga menunjukkan upaya pengelola untuk menjadikan masjid sebagai ruang ramah keluarga dan anak-anak. Namun kerusakan yang timbul segera setelah peresmian menciderai harapan tersebut.